Cara melepaskan belitan ular piton secara benar
Ular piton adalah salah satu jenis ular yang mempunyai ukuran tubuh besar dan dia banyak ditemui di wilayah pedalaman hutan diseluruh dunia salah satunya Indonesia. Di Indonesia sendiri ular dengan ukuran tubuh yang besar ini kerap kali dinamakan sebagai ular sanca batik.
Mungkin semua orang juga tahu tentang seorang pemuda yang tewas dililit dan dimangsa ular piton di Mamuju, Sulawesi Barat. Ular piton tersebut membunuh pemuda tersebut dengan cara membelit tubuhnya terlebih dulu secara kuat sampai korban susah untuk bernafas dan tak berdaya. Ketika tak berdaya itulah ular piton dengan sigap memangsa tubuh pemuda tersebut.
Meskipun terasa begitu menakutkan akan tetapi nyatanya ada cara yang dapat dilakukan jika berada dalam kondisi semacam itu (dibelit ular). Menurut Tim rescue dan edukasi komunitas pecinta bintang reptil, Aspera, Arbi Krishna pernah mengungkapkan jika kekuatan belitan setiap ular itu tergantung dari besar ukuran tubuh yang dimiliki ular itu sendiri. Dan meraka pun memberikan sebuah tips supaya dapat segera melepaskan diri dari belitan ular.
"Pada saat dibeli ular, Kondisi yang paling aman untuk membuka lilitannya tersebut adalah dari ekor ular, sebisa mungkin raih ekor ular dan tarik tarik hingga berbunyi dan hingga ular itu lemas. Dan ketika ular menggigit, pastikan tangan kita masih dapat bergerak, dan ketika itu cobalah langsung menusuk bagian hidungnya dengan benda apa saja yang dapat kita raih. Bisa menggunakan ranting, bisa menggunakan kayu kecil, atau benda lain yang dapat kita gunakan untuk menusuk hidungnya. ya semua itu dikarenakan ular sangat sensitif pada area bagian muka, dan apalagi yang kita tusuk dibagian hidung maka dia akan merasa kesakitan.
Ular piton ataupun ular anaconda memang memang terkenal memiliki senjata andalan yang berupa belitan yang sangat kuat, akan tetapi belitan itu sebenarnya tidak akan meremukkan tulang. Belitan ular besar tersebut sebenarnya hanya digunakan untuk menghentikan saluran nafas makhluk hidup yang dililitnya. Namun tetap saja kekuatan belitan setiap ular itu tergantung dari besarnya ukuran tubuh si ular. Semakin besar ukuran tubuh ular maka akan semakin kuat juga tenaga belitannya dan akan semakin sulit juga untuk kita lepaskan.
Meskipun piton ataupun anaconda bukan termasuk kategori ular yang bisanya mematikan namun ular tersebut tetaplah binatang liar yang berbahaya. Pergerakannya akan jauh lebih cepat bila berada di daerah yang berair, untuk itulah semua orang harus tetap waspada apabila menjumpai ular besar seperti piton ataupun ular besar lain yang hidup didaerah liar seperti hutan, rawa, perkebunan atau tempat liar lainnya.
Baca juga artikel lainnya : manfaat buah talok
Mungkin semua orang juga tahu tentang seorang pemuda yang tewas dililit dan dimangsa ular piton di Mamuju, Sulawesi Barat. Ular piton tersebut membunuh pemuda tersebut dengan cara membelit tubuhnya terlebih dulu secara kuat sampai korban susah untuk bernafas dan tak berdaya. Ketika tak berdaya itulah ular piton dengan sigap memangsa tubuh pemuda tersebut.
Meskipun terasa begitu menakutkan akan tetapi nyatanya ada cara yang dapat dilakukan jika berada dalam kondisi semacam itu (dibelit ular). Menurut Tim rescue dan edukasi komunitas pecinta bintang reptil, Aspera, Arbi Krishna pernah mengungkapkan jika kekuatan belitan setiap ular itu tergantung dari besar ukuran tubuh yang dimiliki ular itu sendiri. Dan meraka pun memberikan sebuah tips supaya dapat segera melepaskan diri dari belitan ular.
"Pada saat dibeli ular, Kondisi yang paling aman untuk membuka lilitannya tersebut adalah dari ekor ular, sebisa mungkin raih ekor ular dan tarik tarik hingga berbunyi dan hingga ular itu lemas. Dan ketika ular menggigit, pastikan tangan kita masih dapat bergerak, dan ketika itu cobalah langsung menusuk bagian hidungnya dengan benda apa saja yang dapat kita raih. Bisa menggunakan ranting, bisa menggunakan kayu kecil, atau benda lain yang dapat kita gunakan untuk menusuk hidungnya. ya semua itu dikarenakan ular sangat sensitif pada area bagian muka, dan apalagi yang kita tusuk dibagian hidung maka dia akan merasa kesakitan.
Ular piton ataupun ular anaconda memang memang terkenal memiliki senjata andalan yang berupa belitan yang sangat kuat, akan tetapi belitan itu sebenarnya tidak akan meremukkan tulang. Belitan ular besar tersebut sebenarnya hanya digunakan untuk menghentikan saluran nafas makhluk hidup yang dililitnya. Namun tetap saja kekuatan belitan setiap ular itu tergantung dari besarnya ukuran tubuh si ular. Semakin besar ukuran tubuh ular maka akan semakin kuat juga tenaga belitannya dan akan semakin sulit juga untuk kita lepaskan.
Meskipun piton ataupun anaconda bukan termasuk kategori ular yang bisanya mematikan namun ular tersebut tetaplah binatang liar yang berbahaya. Pergerakannya akan jauh lebih cepat bila berada di daerah yang berair, untuk itulah semua orang harus tetap waspada apabila menjumpai ular besar seperti piton ataupun ular besar lain yang hidup didaerah liar seperti hutan, rawa, perkebunan atau tempat liar lainnya.
Baca juga artikel lainnya : manfaat buah talok
Comments
Post a Comment